Pengembangan modul Setup Box (STB) TV Digital Nasional Cerdas

Setup Box (STB) cerdas

Pengembangan modul Setup Box (STB) TV Digital Nasional Cerdas

Dalam penelitian ini akan dikembangkan fungsi tambahan pada STB yang dapat melakukan
analisis data rating secara agregat yang datanya dapat dijual ke stasiun TV dan dimanfaatkan
sebagai pengganti biaya pemasaran. Umumnya stasiun TV mengandalkan pendapatannya
melalui iklan, maka rating setiap acara menjadi sangat penting. Pengiklan membutuhkan data
rating untuk melihat apakah segmentasi pasarnya sudah sesuai dengan produk yang mereka
jual. Namun, pengiklan tidak akan mempercayai data rating dari perhitungan mandiri stasiun
TV tersebut, karena meskipun data tersebut akurat, namun sifatnya subjektif. Karenanya,
stasiun televisi membutuhkan lembaga riset untuk menentukan rating yang mereka dapatkan.
Salah satu lembaga yang dipercaya pengiklan dalam menghitung rating adalah Nielsen Media
Research (NMR).
Sebagai gambaran, pengukuran rating NMR dilakukan di 11 kota di Indonesia yang melibatkan
panel sebanyak 2.273 rumah tangga. Di setiap rumah tangga, dipasangkan alat people meter,
yakni decoder yang merekam data dan sebuah remot kontrol untuk menjawab
pertanyaan/survei. Remot ini akan berisikan tombol-tombol pilihan kanal acara yang ditonton
oleh anggota keluarga di rumah tangga tersebut. Data ini secara agregat dikumpulkan oleh
NMR dan dianalisis menjadi data rating. Biaya pemasaran yang harus dikeluarkan melalui jasa
NMR tentu sangatlah mahal.
Perangkat STB TV Digital cerdas ini dapat menghemat pengeluaran tersebut. Saat ini belum
ada perangkat yang dapat menggantikan fungsi pengumpulan data rating pada TV Digital,
sehingga prototipe perangkat ini potensial untuk didaftarkan HKInya. Seiring dengan program
ASO yang terus digulirkan Pemerintah, potensi komersial produk ini akan semakin besar.
Misalnya, tahun depan pemerintah akan membeli STB sebanyak 2 juta unit, jika UI bisa
berkontribusi sebesar 10% saja (200 ribu unit), maka keuntungan yang diperoleh UI sangat
besar, berupa:

  1. Revenue dari royalti.
  2. Brand awareness UI sebagai lembaga riset dan inovasi teknologi berdaya saing.
  3. Menguatkan motivasi bagi semua sivitas akademika UI lainnya untuk terus berinovasi.
Dr. Ir. Dodi Sudiana, M.Eng.
X